VIRAL! Saling Salip dan Teriak Maling, Korban Malah Dikeroyok Massa

VIRAL! Saling Salip dan Teriak Maling, Korban Malah Dikeroyok Massa

Korban pengeroyokan yang diteriakin maling-Ilustrasi pengeroyokan-Dok Jawapos

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Korban Pengeroyokan terjadi di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada, Minggu,13 November 2022.

Korban tersebut awalnya diteriakin maling. Karena teriakan tersebut sehingga massa akhirnya melakukan pengeroyokan. 

Pengeroyokan yang salah sasaran inipun akhirnya viral di media sosial.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan, peristiwa itu diawali adanya perselisihan di jalanan antara korban dan pelaku.

BACA JUGA:Komisi Yudisial Dukung KPK Usut Tuntas Kasus Korupsi Hakim Agung

BACA JUGA:Uang Ganti Untung Jalan Tol Jambi-Betung Diserahkan ke Warga Sungai Landai, Ini Kata Gubernur Jambi


"Jadi bukan begal sih, penyelidikan awal justru malah dia korban juga karena mungkin ada kesalahpahaman di jalan awalnya," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono kepada wartawan, Selasa, 15 November 2022.

Saat ini, terkait kronologi dan penyebab pengeroyokan itu polisi masih melakukan penyelidikan penyebab terjadinya pengeroyokan dengan memintai keterangan para saksi yang ada di lokasi.

Widya Agustiono menjelaskan kejadian tersebut bermula dengan adanya saling salip-menyalip antara kedua motor tersebut.

Kemudian Pelaku meneriaki maling kepada korban AL, dan banyak massa yang sudah mengepung korban saat itu saat pelaku meneriaki korban Maling, lalu massa yang lain terprovokasi atas perkataan pelaku tersebut.

BACA JUGA:Pengamat Sebut iPad untuk Anggota DPRD Kota Sungaipenuh Bisa Jadi Milik Pribadi, Ini Penjelasannya

BACA JUGA:30 Anggota DPRD Kota Sungaipenuh Dapat iPad Baru, Barang dengan Total Rp1,7 M Dinilai Tak Sesuai Spek


"Sebelumnya salip-salipan begitu, terus si pelaku berhenti, neriakin maling, yang neriakin korban maling itu. Akhirnya pengendara lain ada yang neriakin dia maling, akhirnya diamankan," ujarnya.

Kompol Widya Agustiono Menegaskan, Korban berinisial AL (21) tahun tidak memiliki masalah dengan siapa pun.

Pihaknya kepolisian masih mendalami dan mencari provokator yang meneriaki AL maling, kemudian setelah pelaku meneriaki korban dengan kata maling, pelaku langsung kabur.

Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan dengan melihat CCTV yang berada di tempat kejadian perkara (TKP).

BACA JUGA:5 Tips Biar Mobil Gak Karatan saat Musim Penghujan

BACA JUGA:Pasang Tinggi, Air Laut Rendam Sejumlah Rumah di Tanjab Timur


“Kita selidiki juga karena setelah teriak, katanya langsung kabur. Jadi kita tidak tahu juga identitasnya, kita lagi selidiki dari CCTV dari keterangan saksi-saksi," ujarnya.

Dalam video yang beredar, warga tampak mengeroyok seorang pria yang dinarasikan sebagai begal. Terdengar ucapan dalam video itu yang meminta pria tersebut mengembalikan motor.

Pria yang dinarasikan begal itu kemudian dibawa pergi oleh pengendara lainnya. Tampak dalam video yang beredar korban tetap dipukuli saat hendak diamankan warga dengan menaikkan ke atas motor. Saat sudah di atas motor korban masih terus dipukuli oleh massa yang terprovokasi perkataan pelaku.

Dia tampak menutupi wajah menggunakan tangannya untuk menahan pukulan dari massa. (Bambang Dwi Atmodjo/disway.id)

Artikel ini juga tayang di disway.id
Dengan judul viral korban pengroyok di kawasan kebayoran lama diteriaki maling oleh pelaku polisi awalnya salip menyalip

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id