Dituduh Curi Durian, Pria di Merangin Ini Tega Bunuh Temannya

BANGKO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kabar pembunuhan gemparkan warga Durian Mukut dan Pasar Lembah Masurai, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, Selasa 18 Oktober 2022, kemarin.

Informasi yang dihimpun media ini, korban bernama Jamadi Taher (42). Ia ditemukan warga meninggal dunia terbungkus karung dalam rawa di dalam kebun di wilayah Desa Durian Mukut, Kecamatan Lembah Masurai Kabupaten Merangin.

Kepala Desa Durian Mukut, Boy dikonfirmasi membenarkan informasi ada salah seorang warganya ditemukan meninggal dunia dalam kebun.

"Iya ada salah seorang warga kami (Durian Mukut) yang ditemukan meninggal dunia tadi, sekarang (jenazah) lagi di Puskesmas," kata Boy.

BACA JUGA:Bupati Bungo Serahkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan

BACA JUGA:Tulisan Pendek

Menurut keterangan Boy, kejadian ini berawal dari korban tadi malam pergi ke kebun yang jaraknya sekitar 4 Km dari pemukiman warga untuk mencari durian.

Namun, hingga pagi korban tak kunjung pulang. Lalu pihak desa mengumumkan di Mesjid bawa ada salah satu warga tidak pulang, dan warga beramai-ramai mencari korban ke kebun tempat ia mencari durian.

"Kini lagi musim durian, jadi dia (Korban) ini ke kebun ngadang (mencari) durian. Sore kemarin ada balik mengantar durian, lalu pergi lagi ke kebun untuk ngadang durian," ujar Boy.

"Sekitar jam 10 tadi malam (Kemarin, malam red), menurut teman korban satu pondok, bahwa dia (korban) pergi ke arah kebun Selamat (terduga pelaku). Sejak saat itu korban tidak ada lagi kabarnya," katanya.

BACA JUGA:Warisan yang Harus Diselesaikan 

BACA JUGA:Gubernur Jambi Al Haris Terus Upayakan Selesaikan Permasalahan Angkutan Batu Bara

"Sampai pagi tidak tidak balik, lalu kami desa mengumumkan di masjid untuk mencari. Lalu warga ramai-ramai mencari,  dan ditemukan di rawa yang sebagian badannya terbungkus karung sekitar jam 10.00 WIB Tadi pagi (kemarin, red)," tambah Boy lagi.

Terduga pelaku Selamet, dikatakan Boy sudah dibawa Polsek Lembah Masurai ke Polres Bangko.

Sumber: