Capaian Imunisasi di Kecamatan Danau Sipin Rendah, Camat: Banyak Orangtua Percaya Hoaks

Capaian Imunisasi di Kecamatan Danau Sipin Rendah, Camat: Banyak Orangtua Percaya Hoaks

IMUNISASI: Seorang anak saat dipangku ibunya mengikuti imunisasi dalam kegiatan BIAN Kecamatan Danau Sipin.-IST/JAMBI INDEPENDENT-

KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Capaian Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kecamatan Danau Sipin belum mencapai target.

Camat Danau Sipin, Rizalul Fikri mengatakan, capaian BIAN di wilayahnya baru 61 persen.

"Kita nomor dua terendah se-KOTA JAMBI," katanya Kamis 13 Oktober 2022.

Untuk mengejar ketertinggalan itu, Rizalul mengatakan pihaknya kembali melaksanakan BIAN dengan harapan dapat meningkatkan capaian imunisasi.

BACA JUGA:BKKN Provinsi Jambi Sambangi Unit 15 Giriwinangun

BACA JUGA:Minggu Ini Harga Sawit di Jambi Turun Tipis, Sentuh Rp 2.353 per Kilogram

Sehingga, kata dia anak-anak yang membutuhkan imunisasi dapat terfasilitasi.

Sebab, menurutnya sedikitnya capaian BIAN ini dikarenakan adanya ketidakpercayaan dari orangtua.

"Orangtua ada yang takut dan khawatir karena sudah termakan hoaks," katanya.

Rizalul Fikri mengatakan, ada orangtua yang masih mempertanyakan kehalalan vaksinasi rubella ini.

BACA JUGA:Sidang Kasus Korupsi Jalan Padang Lamo, 2 Terdakwa Beratkan Ipar Mantan Gubernur Jambi

BACA JUGA:Harga Karet Murah, 2.000 Hektare Kebun Karet Beralih ke Sawit

Padahal, menurutnya apa yang diisukan tersebut sudah terbantahkan oleh adanya sertifikat halal dari MUI.

"Saya sarankan bagi masyarakat, ayo imunisasi demi kesehatan anak-anak semua, karena kesehatan bukan tanggung jawab pemerintah," katanya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kecamatan Danau Sipin Ika Krisnawati mengatakan pihaknya terus mencari cara untuk meningkatkan capaian BIAN di Kecamatan Danau Sipin.

Salah satunya melalui layanan terpadu yang digelar pada Kamis 13 Oktober 2022.

BACA JUGA:Ini Harga dan Spesifikasinya, Oppo A77s Resmi Diluncurkan di Indonesia

BACA JUGA:Jokowi Sebut Situasi Global Luar Biasa Sulit

"Di sana ada Perpustakaan keliling, jadi ikut mensupport, untuk yang sambil nunggu bisa baca. Akhirnya dibikin layanan terpadu, satu paket dengan Iva Test," tandasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: