Polisi Periksa Transaksi Pemesanan Bubuk Petasan Pasca Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo

Polisi Periksa Transaksi Pemesanan Bubuk Petasan Pasca Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo

Ledakan terjadi dikarenakan kelalaian dan bukan karena adanya sebuah ancaman atau teror-Foto : Humas Polda Jateng--

"Intinya saya pastikan bahwa ledakan di wilayah kita, di daerah Sukoharjo tidak ada unsur teror. Hanya kelalaian anggota yang membuat bahan itu meledak, akan tetapi kita belum bisa memastikannya karena korban masih dalam kondisi sakit di rumah sakit," terangnya.

"Nanti kalau sudah sadar kita periksa, tetapi anggota yang lain sudah kita lakukan pemeriksaan dan benar pada saat itu dilakukan transaksi COD pengiriman bahan bubuk hitam yaitu bahan mercon," pungkasnya.

BACA JUGA:Tanpa Minum Obat, Ini 3 Cara Alami Menurunkan Demam

BACA JUGA:Bank Indonesia Provinsi Jambi Gelar Pencanangan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Provinsi

Sebelumnya diberitakan bahwa sebuah ledakan terjadi di asrama Brimob Sukorahjo yang memakan satu orang korban atas nama Bripka Dirgantara Pradita.

Akibat ledakan tersebut, korban langsung dilarikan ke RS Sukoharjo dan dirujuk ke RS Moewardi Surakarta karena mengalami luka bakar yang cukup parah. (M. Ichsan/disway.id)

Artikel ini juga tayang di disway.id

Dengan judul pasca ledakan di asrama brimob sukoharjo kepolisian periksa transaksi pemesanan bubuk petasan

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id