Erik Ten Hag Kesal, Sebut Permainan Manchester United Permainan Sampah

Erik Ten Hag Kesal, Sebut Permainan Manchester United Permainan Sampah

Erik Ten Hag --

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Manager Manchester United Erik Ten Hag mengeluarkan pernyataan yang mengerikan, sesaat usai timnya kalah dari Brentford 4-0.  

Ten Hag menyebut permainan MU adalah permainan sampah,  saat bertandang ke Gtech Community Stadium, kandang dari Brentford.

Sebagaimana diketahui, Manchester United saay ini berada di dasar klasement liga Inggris dengan poin 0 (nol), buah dari kekalahan beruntun di awal kompetisi premier league musim 2022/2023 tersebut.

Sementara itu, buah dari kemenangan telak atas The Red Devil, Brentford naik ke posisi 3 klasemen liga Inggris.

BACA JUGA:Besok, Saksikan Lesung Luci Pergelaran Teater Tonggak di Taman Budaya Jambi, Gratis Lho!

BACA JUGA:Ini Nih Jando Beraes, Kuliner Lawas Palembang yang Hampir Punah

"Cukup jelas itu (permainan) seperti sampah, buruk, dan kami membutuhkan standar yang lebih tinggi dan itu jelas. Saya bisa saja mengungkapkan beberapa hal, tetapi bakal terlihat seperti alasan," kata Erik ten Hag kepada BeIN Sports, dikutip, Minggu 14 Agustus 2022.

Sebagaimana diketahui, gol pertama dan kedua bagi Brentford tercipta akibat blunder David de Gea.

Kemudian gol ketiga juga dimulai dari kesalahan pemain dalam mengantisipasi sepak pojok dan gol keempat tak mampu membendung serangan balik.

"Anda memulai permainan dan Anda membuat kesalahan individu. Satu kesalahan bisa terjadi, tetapi kesalahan kedua, dan ketiga tidak dapat diterima. Pemain harus tahu itu," ujar Ten Hag melanjutkan.

BACA JUGA:KPU RI Sebut Partai Tak Lengkapi Dokumen Hingga Pukul 23 : 59 WIB Hari Ini Dinyatakan Gugur

BACA JUGA:Daihatsu Resmi Luncurkan Penyegaran Rocky di GIIAS 2022

"Tekanan selalu ada. Saya tahu bahwa saya harus menganalisis dan menemukan solusi, itu tugas saya," tegasnya.

Sementara Kiper Manchester United David de Gea meminta maaf kepada fans usai kekalahan memalukan tim besutan Erik Ten Hag itu atas klub papan bawah, Brentford dengan skor 4-0, dalam pertandingan pekan kedua premier league di markas Brentford, Sabtu 13 Agustus 2022 malam.

Kiper asal Spanyol itu mengakui bahwa dirinya melakukan blunder yang tidak semestinya, sehingga timnya harus rela kebobolan dari tim tuan rumah dengan mudah.

De Gea merasa dirinya adalah biang kerok dari kekalahan di laga tersebut, terlebih ia membuat dua blunder fatal yang berujung gol lawan.

BACA JUGA:Usai Kalah Telak, Kiper Manchester United David De Gea Minta Maaf

BACA JUGA:Pasca Dipecat Jadi Kuasa Hukum Bharada E, Deolipa Buat Lagu Berjudul 'Gangster Sambo'


Sebagaimana diketahui, pada menit ke-10, de Gea seharusnya bisa menangkap sepakan mendatar dari jarak jauh yang dilepaskan Josh Dasilva. Namun bola malah terlepas dan melewati bawah ketiak hingga berujung gol.

De Gea 'berulah' lagi di menit ke-18. Bermaksud melakukan build-up dengan memberi umpan pendek kepada Christian Eriksen, ia malah tak menyadari kehadiran Mathias Jensen yang ada di belakang Eriksen. Bola kemudian direbut dan berujung gol kedua.

De Gea meyakini, dua blunder yang dibuatnya ikut menurunkan semangat bertanding anak-anak asuh Erik ten Hag. Itu sebabnya ia mengambil inisiatif bicara kepada media seusai laga untuk meminta maaf.

"Saya ingin mengambil tanggung jawab (atas kekalahan) hari ini. Saya membuat tim kehilangan tiga poin. Performa saya amat buruk," ujar De Gea kepada Sky Sports, dikutip Minggu 14 Agustus 2022.

BACA JUGA:Pecahkan Rekor MURI, Kirab Bendera Merah Putih Sepanjang 2.500 Meter Melintasi Kota Muara Bungo

BACA JUGA:Bukan Cuma TKP Duren Tiga, Praktisi Hukum Sarankan Komnas HAM Fokus Cek Isi Ponsel Ferdy Sambo

Setelah dua kesalahan tercipta, situasinya jadi sulit untuk tim. Ini menurut De Gea merupakan hari yang buruk." Memang kami seharusnya bereaksi lebih baik, tapi saya harusnya bisa menyelamatkan gol pertama, dan mungkin saja hasilnya akan berbeda (kalau tidak kebobolan)," ungkapnya.

"Mungkin saya harus membaca permainan dengan lebih baik dan melepaskan umpan panjang, buka mengumpan kepada Christian, saya harusnya bisa membaca situasi lebih baik," sebutnya.

Menurutnya, tim Setan Merah, julukan Manchester United bukanlah tim yang bisa menang 5-1 atau 6-1 meski kebobolan lebih dulu. "Itu sebabnya saya menilai kekalahan kami disebabkan oleh saya. (Gol pertama) harusnya bisa menjadi penyelamatan yang mudah, tapi malah jadi 1-0 untuk mereka," timpalnya.

"Setelah itu saya merasa situasinya semakin buruk. Kami harus bereaksi lebih baik, tentu saja. Tadi itu penampilan yang buruk,"tegas De Gea. (*/zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://jambiindependent.disway.id/