58 TPS Dianggap Rawan pada Pilkades Serentak 2022 di Tanjab Timur

58 TPS Dianggap Rawan pada Pilkades Serentak 2022 di Tanjab Timur

58 TPS Dianggap Rawan pada Pilkades Serentak 2022 di Tanjab Timur-Ist-

MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Menyambut perhelatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022 yang akan digelar di 45 desa dari 73 desa yang ada di Kabupaten Tanjab Timur, pihak Polres setempat telah melakukan pemetaan wilayah.

Tujuannya, agar bisa memastikan dan menjaga agar dalam setiap rangkaian Pilkades nanti mulai dari pengiriman logistik hingga ke penetapan calon terpilih, situasi di setiap wilayah yang melaksanakan Pilkades bisa tetap kondusif.

Kabag Ops Polres Tanjab Timur Kompol Deni Mulyadi menjelaskan, selain melibatkan 240 personel dari jajaran Polres setempat dan juga dibantu BKO dari Polda Jambi serta dari pihak TNI dan Linmas yang akan melakukan pengaman Pilkades tersebut, pihaknya juga menurunkan sejumlah personel intelijen.

"Kita juga akan melibatkan personel intelijen kita untuk memetakan wilayah yang kemungkinan rawan terjadi gesekan fatal antar pendukung calon Kades. Tapi mudah-mudahan situasi tetap kondusif hingga usai Pilkades ini," jelasnya.

BACA JUGA:Kecelakaan Truk Batu Bara di Muarojambi, Nomor Lambung Bikin Bingung, Ini Kata Dishub

BACA JUGA:Arbi Siap Lakoni Putaran Kelima FIM JuniorGP

 

Selanjutnya, pihak Polres Tanjab Timur juga telah melakukan pemetaan wilayah di 10 kecamatan yang nantinya akan melaksanakan Pilkades tersebut.

Dimana, untuk 45 desa yang akan melakukan Pilkades ada dua pola pengamanan, yakni untuk TPS aman dan pola pengamanan TPS rawan.

"Dalam pemetaan yang telah kami lakukan, terdapat 120 TPS aman dan 58 TPS rawan yang akan menggelar Pilkades 12 Oktober mendatang," ujar Kabag Ops ini.

Dirinya menambahkan, indikator rawan yang dimaksud dalam hal ini yaitu berdasarkan lokasi TPS secara geografis.

BACA JUGA:Ini Deretan Fakta Terbaru Kasus Penyekapan Supir Oleh Nindy Ayunda, Nomor 3 Gak Nyangka 

BACA JUGA:Pengadilan Tolak Banding Doddy, Hak Asuh Gala Tetap Bersama Faisal

"Kerawanan berdasarkan geografis, jarak untuk menuju ke TPS lebih dari 2 hingga 3 jam, lalu akses transportasi untuk ke TPS sangat sulit untuk dilakukan. Itu indikator yang masuk TPS rawan," pungkasnya. (pan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: