Datangkan Wakil Ketua DPD RI, Unbari Gelar Kuliah Umum

Datangkan Wakil Ketua DPD RI, Unbari Gelar Kuliah Umum

Saat penyerahan cinderamata kepada Wakil Ketua DPD RI-Gita Savana/Jambi Independent-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Universitas Batanghari (Unbari) menggelar kuliah umum, Senin 4 Juli 2022, di Aula Kampus Unbari.

kuliah umum tersebut mengangkat tema Peran Perguruan Tinggi dalam Sistem Demokrasi dan Ketatanegaraan RI.

Dalam kuliah umum tersebut, menghadirkan pembicara seorang Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono.

Kehadiran Wakil Ketua DPD RI, Nano Sampono disambut langsung oleh Pj Rektor Unbari, Herri, diwakili oleh Wakil Rektor 3 Unbari, Muhammad Sugihartono. Dengan moderator Firman Wijaya Stafsus Wapres RI.

BACA JUGA:Telkomsel Umumkan Best Talents Program IndonesiaNEXT Season 6

BACA JUGA: Honda Everywhere, Promo Spesial dari Sinar Sentosa di Bulan Juli

Tampak hadir pada kuliah umum tersebut, Staf Ahli Gubernur Jambi Donie Iskandar, para dekan dan wakil dekan Unbari.

Adapun kegiatan kuliah umum berlangsung dengan sukses, para mahasiswa yang hadir tampak antusias dan bertanya langsung kepada Wakil Ketua DPD RI selaku pembicara.

Wakil Ketua DPD RI Nono Samono mengatakan, bahwa kuliah umum dengan tema yang diangkat saat ini sangat diperlukan, terutama bagi para mahasiswa yang bakal menjadi calon pemimpin ke depan.

“Demokrasi sangat diperlukan dan sangat dinamis. Dari waktu ke waktu, ada pendalaman wawasan yang harus diberikan dan sangat penting untuk pembelajaran mahasiswa yang kelak akan jadi pemimpin ke depan,” ujarnya.

BACA JUGA:Laporan MUA Jambi yang Digerebek dengan Suami Orang Sudah Diterima, Ini Penjelasan Polda Jambi

BACA JUGA:Miris, Gadis Beli di Semarang Nekat Tusuk Punggung Ojol, Ini Kronologisnya

Sebagai lembaga, dirinya mengatakan pihaknya sangat mendukung proses pembelajaran dari mahasiswa. Senada dikatakan oleh Ketua Panitia, Arna Suryani.

Menurutnya kegiatan ini sangat penting untuk dilakukan rutin. Terlebih, dengan pembicara yang yang didatangkan tentu dapat menginspirasi bagi para mahasiswa.

“Dengan adanya kuliah umum ini memberikan pergerakan atau edukasi kepada mahasiswa, terutama soal wawasan kebangsaan, bahwa harus dimulai dari kegiatan kemahasiswaan. Karena mahasiswa adalah ujung tombak pembangunan di Indonesia,” tandasnya.(tav)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: