Soal Pengkhianatan Muhaimin Iskandar, Yenny Wahid Bilang Begini

Soal Pengkhianatan Muhaimin Iskandar, Yenny Wahid Bilang Begini

Muhaimin Iskandar dan Yenny Wahid/foto:rakyatcirebon.id--

 

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID -   Yenny Wahid, putri mendiang presiden ke-4, Abdurahman Wahid atau lebih dikenal dengan Gus Dur mengungkapkan ke publik bahwa Muhaimin Iskandar pernah melakukan  pengkhianatan kepada Gus Dur.

 

Pemilik nama Yenny Wulandari Wahid tersebut menganggap, hal itu sebagai suatu catatan penting yang akan selalu diingat oleh masyarakat Indonesia.

 

Menurut Yenny, agar citra politik Muhaimin Iskandar dinilai baik, ia meyarankan cak imin untuk segera memperbaiki kesalahannya tersebut.

 

“Orang politik itu akan selalu diukur dari legacy (warisan) yang akan dia tinggalkan. Sayang sekali Cak Imin masih memilih legacy sebagai orang yang mengkhianati Gus Dur,” kata Yenny.

BACA JUGA:Ini Kesalahan Pemain Arsenal, Sebab Kekalahan dari Tottenham

BACA JUGA:Tak Kebagian Hasil Sawit Curian, Jadi Latar Belakang Kasus Pembunuhan di Marosebo Ulu

 

Sayangnya, lanjut Yenny, Muhaimin Iskandar tidak berusaha mengubah kondisi tersebut meski sudah beberapa tahun peristiwa pengkhianatan itu terjadi.

 

Jika dilihat, Muhaimin Iskandar adalah politisi muda dari kalangan Islam dengan potensi besar. Namun, jejak yang ia tinggalkan masa itu membuat masyarakat tidak akan mudah begitu saja melupakan pengkhianatan Muhaimin Iskandar pada Gus Dur.

 

“Sayang sekali sebagai seorang politisi muda, yang berasal dari kalangan Islam, dengan potensi besar, tapi dia tidak berusaha mengubah itu. Masyarakat akan terus mengingat itu,” katanya.

 

Bahkan dia melontarkan kalimat semacam peringatan kepada rakyat untuk melihat kembali kenyataan bahwa Gus Dur telah dikhianati. “Kalau Gus Dur saja bisa dia khianati, apalagi rakyat, gampangnya begitu,” tegasnya.

 

BACA JUGA:Joan Mir Isunya Sudah Teken Kontrak dengan Honda

BACA JUGA:MU Sulit Dapatkan De Jong, Pasal Tak Lolos Liga Champions

Sampai saat ini menurut pengakuan dari keluarga Gus Dur tidak ada kemajuan dan perbaikan dari hubungan mereka dengan Muhaimin Iskandar.

 

“Orang gak pernah ketemu aja dia (Muhaimin) bilang hubungan biasa-biasa, apalagi kalau pernah ketemu mungkin dia bilang mesra sekali,” lanjut Yenny Wahid.

 

Hal serupa juga dikatakan oleh Inayah Wulandari Wahid, yang akrab disapa Inayah Wahid putrid bungsu dari mendiang Gus Dur, bahwa hubungan keluarga Gus Dur dengan Muhaimin Iskandar sudah sulit untuk kembali menjadi baik. Ini lantaran semua dimulai dari suatu kesalahan.

 

Kalau cara awalnya sudah salah, kita sudah tidak bisa mengharapkan hasilnya akan baik, itu aja,” kata Inayah.

BACA JUGA:Depresi dan Mau Bunuh Diri, Seorang Pria di Jambi Timur Dibawa ke Dinas Sosial

BACA JUGA:Lewandowski Tentukan Masa Depannya, Ngebet Langsung ke Barcelona

 

Padahal mereka masih terikat hubungan keluarga. Bahkan, Inayah Wahid tak ingat lagi kapan terkahir kali Muhaimin berkunjung ke rumahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: