Agusrizal : Banyak yang Mulai Tanam Sawit  

Agusrizal : Banyak yang Mulai Tanam Sawit   

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI - Sampai saat ini, harga sawit masih cukup tinggi. Per kilonya mencapai Rp 3.433,92. Ini terjadi kenaikan harga mencapai Rp 119,97 per kilonya.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi Agusrizal mengatakan, untuk harga sawit selalu naik turun. Namun masih diatas Rp 3.000 per kilogram. Ini cukup membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya.

"Kalau harga sawit masih sangat stabil tak ada kenaikan atau pun turunnya yang signifikan," kata Agusrizal, Selasa (30/11).

Menurutnya, dengan naik dan bertahannya harga sawit di angka Rp 3.000 membuat masyarakat mulai beralih dari petani karet ke petani sawit.

"Tapi masyarakat mulai banyak bercocok tanam. Karena harga sawit sudah cukup mahal," tambahnya. Kemudian, terkait tingginya harga sawit ini, karena banyaknya ekspor ke luar negeri.

Ini menjadi faktor utama tingginya harga sawit. Kemudian, sawit dikelola menjadi biodisel dan minyak serta lain sebagainya. "Nanti akan kita evaluasi setiap minggunya untuk mengetahui perkembangan harganya," sebutnya.

Diketahui sebelumnya, untuk harga sawit dengan umur tiga tahun, mencapai Rp 2.587,39 per kilogram, kemudian sawit umur empat tahun mencapai Rp 2.762,73 per kilogram. Kemudian, harga sawit umur lima tahun sebesar Rp 2.889,83 per kilogr, sawit umur enam tahun mencapai Rp 23.010,57 per kilogram, sawit usia tujuh tahun Rp 3.086,53 per kilogram.

Sawit usia delapan tahun mencapai Rp 3.152,18 per kilogram. Kemudian sawit usia sembilan tahun Rp 3.214,24 per kilogram. Sawit usia 10 sampai 20 tahun seharga Rp 3.313,95 per kilogram. Sawit usia 21 tahun sampai 24 tahun mencapai Rp 3.214,65per kilogram dan sawit usia 25 tahun ke atas mencapai Rp 3.067,91 per kilogram. (slt/rib)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: