Luka di Tangan Hasan Buktikan Kecurigaan Polisi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, MUARASABAK, JAMBI – Meski berusaha kabur, Hasan sopir mobil Canter BH 2029 XX, rupanya menyimpan rasa panik. Ia pun beberapa kali kembali melewati TKP kecelakaan yang mengakibat satu orang meninggal dunia.

Baca Juga: Pasca Kabur, Hasan Sempat Beberapa Kali Lewati TKP

Rupanya, Polisi yang berada di TKP mencurigai mobil yang sempat ditumpangi Hasan. Mobil tersebut pun dibuntuti. Tepat 3 km dari TKP, Polisi memberhentikan mobil tersebut.

“Saat diperiksa, penumpang (Hasan,red) mobil itu mengalami luka di tangan. Kemudian ia mengaku, bahwa ia adalah sopir truk Canter tersebut,” timpal Kanit Laka Satlantas Polres Tanjab Timur, Ipda Dede Hidayat.

Baca Juga: Sopir Canter Ditahan, Ini Alasannya Kabur Usai Terlibat Kecelakaan

Lebih lanjut, laka maut ini berawal saat Hasan berusaha menyalip motor yang ada di depannya. Kondisi jalan penurunan dan tikungan ke kanan. Naas, dari arah berlawanan melaju mobil L300 tersebut. Karena jarak sudah dekat, kecelakaan tidak terelakkan. (pan/zen)

Sumber: