BANGKO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Bupati Merangin, Mashuri menyebut bahwa orang dari luar Kabupaten Merangin banyak merusak daerah tersebut.
Ini dikatakan dia, usai melakukan sidak di sejumlah tempat hiburan malam dalam Kota Bangko, Senin 4 April 2022 malam.
Kata Mashuri, dari sidak di tempat hiburan seperti hotel, tempat pijat, salon, dan karaoke itu didapati banyak pasangan bukan suami istri yang sedang berduaan.
Ketika dimintai tanda pengenal Kartu Tanda Penduduknya, diketahui mereka bukan warga Merangin.
BACA JUGA : Safari Ramadan ke Nalotantan, Bupati Merangin Singgung Soal Toa Masjid
BACA JUGA : Gubernur Jambi Al Haris Sebut Pertumbuhan Ekonomi Jambi Membaik
‘’Benar yang merusak Merangin ini orang-orang dari luar. Mereka telah mengotori Merangin dengan perbuatan maksiat di bulan puasa ramadan. Dimana disaat umat muslim sedang sibuk beribadah, mereka maksiat di daerah kita,’’ tegas Bupati.
Setidaknya ada sekitar enam orang yang diamankan pada sidak tersebut. Mereka kemudian dibawa ke Kantor Satpol PP Merangin untuk didata dan dimintai keterangan, selanjutnya dilakukan pembinaan.(min/tav)