JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Salah satu peristiwa alam paling spektakuler akan segera menghiasi langit malam Indonesia: gerhana bulan total, atau lebih dikenal sebagai Blood Moon, pada tanggal 7 hingga dini hari 8 September 2025.
Menurut BMKG dan Observatorium Bosscha, fenomena ini dapat disaksikan secara menyeluruh dari seluruh wilayah Indonesia jika cuaca bersahabat.
Durasi keseluruhan gerhana diperkirakan mencapai 5 jam 27 menit, dengan fase totalitas (bulan sepenuhnya berada dalam bayangan inti Bumi) berlangsung selama 1 jam 22 menit, mencapai puncaknya sekitar pukul 01.11 WIB.
BACA JUGA:Kemlu RI Tanggapi Respons PBB soal Demo Indonesia, Jamin Penegakan Hukum yang Adil
Apa yang Menjadikan Gerhana Ini Istimewa?
Pada saat fenomena ini, posisi Bumi, Bulan, dan Matahari akan sejajar secara sempurna, sehingga bayangan inti Bumi menutupi Bulan dan memancarkan warna kemerah-merahan akibat pembiasan cahaya matahari melalui atmosfer Bumi.
Gerhana ini dapat dengan aman disaksikan dan jika cuacanya bagus, gerhana bisa disaksikan dengan mata telanjang tanpa perlu tambahan alat.
Blood Moon ini adalah kesempatan langka karena sebagian besar dunia bisa menyaksikannya secara langsung, termasuk Indonesia.
Kapan Terakhir Kali Kita Menyaksikannya?
BACA JUGA:Melihat Lukisan Karya Sri Mulyani yang Turut Dijarah
Pada tahun 2025, Indonesia juga sempat menyaksikan peristiwa serupa sebelumnya, yaitu gerhana bulan total 14 Maret 2025, yang bisa terlihat sepenuhnya di sebagian wilayah timur Indonesia.
Menjadikan gerhana bulan pada tanggan 7 September besok menjadi gerhana ketiga di tahun 2025.
Namun, jelang akhirnya, 7-8 September nanti adalah gerhana bulan total terakhir yang bakal terlihat dari Indonesia hingga awal 2026 .
Fenomena Blood Moon 7–8 September 2025 bukan hanya pemandangan cantik di langit malam, tetapi juga momen langka untuk seluruh Indonesia.
Dengan durasi totalitas lebih dari satu jam, inilah waktu tepat untuk mengenang keajaiban alam. Sebelumnya, Indonesia sempat melihat gerhana serupa pada 14 Maret, namun untuk sementara waktu, ini adalah yang terakhir bisa disaksikan sebelum tahun berganti.