JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa banyak orang betah menghabiskan waktu lama di toilet? Mungkin tanpa disadari, Anda juga sering melakukannya, bahkan saat membaca artikel ini, bisa saja Anda sedang berada di kamar mandi.
Kebiasaan ini sangat umum terjadi, awalnya hanya beberapa menit untuk istirahat, tetapi kemudian berubah menjadi aktivitas scrolling, membaca, atau bahkan berselancar di media sosial.
Namun, duduk terlalu lama di toilet sebenarnya bisa berdampak negatif bagi kesehatan. Para pakar kesehatan telah memperingatkan bahaya dari kebiasaan ini. Dr. Lai Xue, seorang ahli bedah kolorektal dari University of Texas Southwestern Medical Center, mengungkapkan bahwa terlalu lama duduk di toilet bisa menyebabkan otot panggul melemah dan meningkatkan risiko wasir.
Menurut Dr. Xue, kebiasaan duduk berlama-lama di toilet merupakan faktor yang perlu diwaspadai. Banyak pasien mengeluhkan berbagai masalah kesehatan akibat kebiasaan ini, terutama dalam hal aliran darah yang terganggu.
BACA JUGA:Hati-Hati! 5 Jenis Makanan Ini Berbahaya Jika Dikonsumsi Kembali Setelah Disimpan
BACA JUGA:Sering Merasa Lelah? Ini 5 Rahasia Jitu untuk Memulihkan Energi dengan Cepat!
Salah satu alasan mengapa terlalu lama duduk bisa berdampak buruk adalah akibat gaya gravitasi. Gravitasi menarik darah ke area bawah tubuh, dan semakin lama Anda duduk di toilet, semakin besar usaha tubuh untuk mengembalikan aliran darah ke jantung. Dr. Xue menjelaskan bahwa kondisi ini dapat mengganggu sirkulasi darah dan berisiko menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Berbeda dengan duduk di kursi biasa, posisi duduk di toilet memberikan tekanan lebih besar pada tubuh bagian bawah. Gaya gravitasi ini menyebabkan tekanan tinggi di sekitar anus dan rektum, sehingga meningkatkan risiko pembengkakan pembuluh darah yang berujung pada wasir.
Dr. Farah Monzur, seorang spesialis kesehatan pencernaan, menambahkan bahwa duduk terlalu lama di toilet juga bisa menyebabkan ketegangan berlebih pada otot panggul serta meningkatkan tekanan rektal. Aktivitas seperti bermain ponsel membuat seseorang lupa waktu, yang pada akhirnya memperburuk ketegangan ini dan berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan.
Ketergantungan pada ponsel di toilet membuat kebiasaan duduk terlalu lama semakin meningkat, yang menjadi perhatian serius para ahli. Dr. Xue menyebutkan bahwa kebiasaan ini dapat memengaruhi kesehatan anorektal dan dasar panggul dalam jangka panjang.
BACA JUGA:Tingkatkan Efektivitas, Banmus DPRD Jambi Lakukan Kunjungan Kerja ke DPRD DKI Jakarta
BACA JUGA:Korupsi Pajak Kendaraan di Bungo, 3 Pegawai Samsat dan 1 Pegawai Jasa Raharja Jadi Tersangka
Selain itu, risiko prolaps rektum juga meningkat akibat kebiasaan ini. Prolaps rektum terjadi ketika bagian usus besar turun dan menonjol keluar melalui anus. Otot dasar panggul yang bertugas mengontrol gerakan usus juga dapat terganggu karena tekanan yang terjadi saat duduk terlalu lama.
Dr. Lance Uradomo, seorang pakar kesehatan, menyarankan agar tidak membawa ponsel, buku, atau majalah ke toilet guna menghindari kebiasaan berlama-lama. Jika sulit mengurangi waktu duduk, cobalah untuk membatasi durasi di toilet tidak lebih dari 10 menit. Setelah itu, berdiri dan lakukan gerakan ringan seperti berjalan agar otot usus tetap terangsang.
Selain itu, menjaga hidrasi dan mengonsumsi makanan kaya serat sangat penting. Asupan serat membantu melunakkan feses, sehingga buang air besar menjadi lebih mudah. Dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar 2,7 hingga 3,7 liter air per hari, serta mendapatkan sekitar 14 gram serat untuk setiap 1.000 kalori yang dikonsumsi.
Kadang-kadang, kebiasaan lama di toilet bisa menjadi tanda adanya masalah pencernaan yang lebih serius. Jika Anda merasa sering duduk lama atau mengalami sembelit berkepanjangan, kondisi ini bisa menjadi gejala penyakit seperti sindrom iritasi usus besar, penyakit Crohn, atau bahkan kanker kolorektal.
BACA JUGA:Gempa Aceh dengan Magnitudo 6,2, Tidak Berpotensi Tsunami
BACA JUGA:Mendagri Tito Karnavian Pastikan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Diundur
Baca Juga: Heboh! Selebgram Vanessa Nabila Dikaitkan dengan Ahmad Luthfi, Begini Faktanya
Jika Anda mengalami sembelit atau kebiasaan duduk lama di toilet lebih dari tiga minggu, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan menyarankan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan apakah ada masalah kesehatan yang perlu diatasi.
Meskipun tampak sepele, kebiasaan duduk lama di toilet bisa berdampak buruk pada kesehatan, terutama sirkulasi darah, otot panggul, dan organ pencernaan. Batasi waktu di toilet agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari risiko gangguan kesehatan yang lebih serius.