Usai debat, Rahman juga mengatakan soal program mengatasi narkoba.
BACA JUGA:Mengupas Film My Name Is Khan: Perjalanan Emosional Melawan Prasangka
BACA JUGA:AI Mengancam Profesi: 6 Pekerjaan yang Diprediksi Akan Tergusur
Ia mengingatkan suksesornya H Syarif Fasha saat menjadi Wali Kota Jambi periode pertama.
Saat itu, Fasha melakukan pembersihan kampung yang dikenalnya tinggi tingkat peredaran narkobanya.
Saat itu, Fasha membuat program Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) untuk meminimalisir peredaran narkoba, yang merupakan kerja sama BNN Provinsi Jambi bersama Pemkot Jambi.
Masyarakat juga diajak kerja sama mendukung program RBM tersebut, karena program tersebut merupakan satu solusi untuk meminimalisir peredaran narkoba di Kota Jambi.
BACA JUGA:Kegiatan Sederhana yang Dapat Meningkatkan Imunitas Tubuh secara Alami
BACA JUGA:Lille vs Juventus Berakhir Imbang 1-1, Ambisi Naik ke Delapan Besar Pupus – Lihat Kronologinya!
"Nah, kita juga mempunyai program jangka pendek dengan memberikan edukasi kepada pelajar tentang bahaya narkoba," ujarnya.
Apa yang akan dilakukan Rahman untuk menurunkan angka peredaran narkotika ini sangat diapresiasi banyak pihak.
Satu di antaranya H M Amin tokoh masyarakat Kecamatan Jelutung.
Menurutnya, program dari H Abdul Rahman untuk mengatasi permasalahan narkotika ini sangat tepat sekali.
BACA JUGA:TKDN Capai 90 Persen, PLN Berhasil Operasikan SUTET 275 kV Muara Enim – Gumawang secara Penuh
BACA JUGA:Cara Efektif Mengatasi Hama Dapur Selamanya
Dikatakannya, dari sejak dini diberikan edukasi tentang bahayanya narkotika kepada pelajar.