4. Mendapatkan Sinar Matahari Pagi
Paparan sinar matahari pagi adalah cara alami untuk memenuhi kebutuhan vitamin D, yang berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Vitamin D membantu tubuh dalam memproduksi protein antimikroba yang melawan patogen penyebab penyakit.
Luangkan waktu 10-15 menit setiap pagi untuk berjemur, terutama sebelum pukul 10 pagi, agar tubuh mendapat asupan vitamin D yang cukup.
BACA JUGA:Sekjend IMKS Sebutkan Kondisi Kerinci Saat Ini Sangat Memprihatinkan
BACA JUGA:Hat-trick Gyokeres! Sporting Lisbon Hancurkan Manchester City 4-1 di Liga Champions
5. Mengonsumsi Makanan Bergizi Seimbang
Makanan kaya vitamin, mineral, dan antioksidan adalah kunci untuk menjaga imunitas tubuh tetap optimal. Perbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.
Beberapa makanan yang tinggi vitamin C, seperti jeruk, kiwi, dan brokoli, terkenal karena kemampuannya meningkatkan produksi sel-sel imun.
Selain itu, probiotik seperti yogurt juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan, yang berkontribusi langsung pada daya tahan tubuh.
6. Mengelola Stres dengan Baik
Stres kronis dapat menurunkan kekebalan tubuh karena tubuh yang sering terpapar hormon stres, seperti kortisol, cenderung mengalami peradangan.
Luangkan waktu untuk beristirahat, berolahraga ringan, atau meditasi guna mengelola stres dengan baik.
Teknik relaksasi seperti yoga dan latihan pernapasan juga bisa membantu menenangkan pikiran, yang secara tidak langsung meningkatkan respons imun tubuh terhadap penyakit.
BACA JUGA:Baliho DERAS Hilang Pengamat ini bisa Memicu Aksi Saling Balas
BACA JUGA:Madrid Kebobolan Gol, Skor 1-3 Menjadi Penutup Laga Melawan AC Milan