Selanjutnya, Syifak menjelaskan bahwa Pilpres 2024 sekali putaran akan sangat membantu para pelaku usaha dari yang besar hingga UMKM dalam memberikan kepastian lebih awal, agar bisa menjalankan usahanya lebih cepat.
BACA JUGA:Ternyata, Begini Warna Api Neraka, Tempat Siksaan di Akhirat
"Ya mereka para pelaku usaha tidak merasakan was was atau ketakutan karena proses pilpres yang sangat lama, dengan sekali putaran para pendorong perekonomian bangsa itu bisa lebih awal melakukan rencana bisnisnya di awal pemerintah yang baru," paparnya.
Syifak tidak bisa membayangkan jika pilpres berjalan dua putaran, ada dua kandidat yang head to head yang keduanya memiliki memiliki basis masa besar saling berhadapan dengan waktu sekitar tiga sampai empat bulan polarisasi akan semakin tajam.
“Kalau ngulang lagi sampai sini, Maret, April, Mei, Juni jadi empat bulan waktu yang cukup panjang untuk bisa timbulnya polarisasi ini kekhawatiran kita, kalau ada yang bilang ah itu belum tentu terjadi betul ini memang kekhawatiran kita sebagai anak bangsa yang tidak mau bangsa ini terluka itu alasan yang kedua kenapa pilpres harus sekali putaran yang pasti damai itu lebih indah,” beber Syifak.
"Nanti akan ada lagi pihak yang dituduh kafir, China dan Kristen. Jualan ayat dan mayat jadi alat jualan politik lagi. Itu tidak boleh dibiarkan, cukup sudah," tegasnya.
BACA JUGA:Timsus Illegal Drilling Ditreskrimsus Polda Jambi Amankan 3 Penambang Minyak Ilegal
BACA JUGA:iPhone Turun Harga, Cek Disini Ada iPhone 11, iPhone 12, iPhone 13, iPhone 14, iPhone 15
Lanjut Syifak, dalam mewujudkan Pilpres 2024 sekali putaran yaitu mendukung calon presiden dan wakil presiden yang didukung mayoritas masyarakat Indonesia. Hal itu tercermin dari survei dari lembaga yang dipercaya dan kredibel.
"Jika kita mencermati, pilihan rasional dan masuk akal yaitu dukunglah capres yang didukung mayoritas masyarakat. Siapa? Yang jelas saat ini hasil surveinya tinggi yakni Pranowo-Gibran. Silakan cek, sudah diangka 46 persen lebih, kita dukung 6 sampe 7 persen lagi agar tercapainya sekali putaran," ujar Syifak
Sementara itu di tempat yang sama, Koordinator Daerah (Korda) FIM Provinsi Bali Halimatus Syakdiah mengatakan, gerakan Pilpres 2024 sekali putaran sebagai bentuk aksi nyata anak muda Bali dalam menjaga kerukunan dan menyelamatkan bangsa dari perpecahan.
Bahkan, gerakan Pilpres 2024 sekali putaran ini adalah sebuah gagasan bagus dalam mengakomodir ide dan gagasan anak muda ke depan.
BACA JUGA:Angkutan Batu Bara di Jambi Distop, Truk Menumpuk di Bengkulu, Ujungnya Diusir
“Ini agar kita mampu mengakomodir apa yang kemudian menjadi ide dan gagasan dari mahasiswa dari pemuda Bali yang saat ini menjadi penentu bagi Pemilu 2024,” kata Halimatus Sakdia.