JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Warga Kerinci dihebohkan dengan beredarnya video seorang pria dengan luka parah diduga karena senjata tajam.
Dikabarkan, aksi ini terjadi di daerah Kayu Aro Kerinci.
Ternyata Video yang beredar tersebut tidak benar terjadi di wilayah hukum polres Kerinci alias hoaks.
Video yang beredar di medsos dan beberapa grup Whatsapp membuat resah warga.
BACA JUGA:Kabar Gembira! Ada Beasiswa Google Rp37 Juta untuk Kamu yang Berminat, Cek Syarat dan Ketentuannya
BACA JUGA:Pengunjung Candi Muaro Jambi Kecewa, BPCB Tak Bolehkan Bawa Makanan ke Area Candi
Namun setelah ditelusuri ternyata hanyalah hoaks Kasat reskrim Polres Kerinci, Edi Mardi dikonfirmasi soal kebenaran video tersebut dia mengatakan itu hoaks.
"Hoaks, setelah ditelusuri tidak ada kejadian begal di kerinci sebagaimana video yang beredar," katanya.
Sementara Kapolsek Kayu Aro, Iptu Reza Pahlevi kepada media ini juga menjelaskan, bahwa setelah dilakukan pengecekan ke TKP tidak ada kejadian begal di Kerinci, sebagaimana dituliskan di video yang beredar yang menyebutkan kejadian di leter W kerinci.
"Itu kejadian dididuga kejadian itu terjadi di Prabumulih," katanya. *