Jokowi Ingatkan soal Bencana dan Cuaca Ekstrem ke Depan : Bantuan Jangan Diulur ulur

Selasa 06-12-2022,19:10 WIB
Editor : Surya Elviza

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID  - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak agar waspada terhadap bencana dan cuaca ekstrem yang diprediksi akan terjadi ke depan.

Jokowi juga meminta pihak terkait agar segera menyalurkan bantuan sesegera mungkin. Bantuan pun jangan di ulur ulur.

Terutama bantuan terhadap korban gempa yang rumahnya hancur. Untuk bantuan rekonstruksi bangunan pun harus segera direalisasikan.

Hal ini disampaikan Jokowi saat memberikan sejumlah arahan dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 6 Desember 2022.

BACA JUGA:Hati Hati Ada Modus Penipuan Baru, Kirim Foto ke WhatsApp Ternyata Virus Bisa Kuras Rekening

BACA JUGA:Lagi, UMKM Jambi Berhasil Ekspor Perdana 72 Ton Komoditas Pinang ke Bangladesh

Pertama, Jokowi meminta jajarannya mengantisipasi bencana dan cuaca ekstrem yang melanda sejumlah daerah di tanah air seperti dikutip dari JPNN.com

Presiden ingin jajarannya memberikan perhatian dan memaksimalkan informasi cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagai langkah peringatan dini dan mitigasi bencana.

"Pastikan negara betul-betul hadir, segerakan bantuan kemanusiaan,” kata Jokowi.

Jokowi juga mendorong jajarannya agar merekonstruksi rumah-rumah warga yang terdampak bencana.

BACA JUGA:11 Tips Menghemat Baterai HP Biar Gak Boros Saat Dipakai Liburan Akhir Tahun

BACA JUGA:Hasil Seleksi Beasiswa S1 dan S3 Diumumkan Pemprov Jambi, Ini Kata Sekda Sudirman

Eks gubernur DKI Jakarta itu tidak ingin bantuan yang sudah dianggarkan diulur-ulur pendistribusiannya kepada masyarakat.

“Segerakan rekonstruksi bangunan yang terdampak gempa maupun bencana lainnya apabila memang keadaan sudah memungkinkan untuk segera dimulai," ujar Jokowi.

Seperti diketahui, akhir-akhir ini Indonesia sedang dilanda sejumlah bencana alam.

Setidaknya ada tiga bencana alam terjadi belakangan ini, yakni gempa bumi di Cianjur serta di Garut dan letusan Gunung Semeru. *

 

Kategori :