PETI di Sarolangun Masih Beroperasi, Malah Tak Jauh dari Rumdis Bupati

Sarolangun, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten Sarolangun, masih beroperasi. Padahal, sudah diberikan peringatan oleh Pemkab Sarolangun beberapa waktu lalu.

Bahkan, ada aktivitas yang tidak jauh dari lokasi rumah dinas bupati, masih beroperasi. 

Salah satu warga Sarolangun, Ari menuturkan, bahwa aktivitas PETI ini sudah merajalela beroperasi di Kabupaten Sarolangun. Tidak hanya di bagian hulu, bahkan di dalam kota Sarolangun bebas beroperasi.

"Heran juga dompeng sudah bebas beroperasi, bahkan mereka beraktivas tidak jauh dari Rumah Dinas Bupati (Sarolangun)," katanya, Senin 13 Juni 2022.

BACA JUGA:Tetap Lindungi Rakyat Kecil, Penyesuaian Tarif Listrik Berlaku Hanya untuk Pelanggan Mampu 3.500 VA ke Atas

BACA JUGA:Iklan Promo Upgrade Kartu BRI Prioritas, Hoaks atau Bukan?

Dia menilai kurang seriusnya pihak Pemkab dan aparat kepolisian dalam menangani persoalan tersebut. 

Ia menyebutkan, aktivitas ilegal yang beroperasi di aliran Sungai Tembesi ini, sebelumnya sudah diberikan imbauan oleh Sekda, untuk dihentikan.

"Beberapa bulan yang lalu juga sempat viral di media sosial, tapi sekarang beroperasi lagi. Kita juga tidak tahu ya mungkin ada pihak yang berkepentingan juga atas aktivitas PETI itu," ungkapnya. 

Sementara itu, Kapolres Sarolangun AKBP Anggun Cahyono mengatakan akan menindaklanjuti persoalan PETI yang beroperasi di aliran Sungai Tembesi.

BACA JUGA:Warga Mestong Keluhkan Keberadaan Tambang Batubara

BACA JUGA:Penikmat Kopi Wajib Tahu, Ini Resikonya Jika Banyak Ngopi

"Terimakasih infonya, nanti akan ditindaklanjuti oleh tim terpadu," kata dia. (bam)