Satu Rumah di Kayuaro Terbakar, Satu Nyawa Melayang

Selasa 17-05-2022,09:40 WIB
Reporter : Safrial
Editor : Jennifer Agustia

KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID– Rumah warga Dusun Koto Tengah, Desa Lubuk Kluk Kecamatan Kayurro terbakar, Senin 16 Mei 2022, sekitar pukul 9.30. Warga setempat dikagetkan setelah mendengar adanya ledakkan yang diduga dari gas di rumah korban.

Warga mencoba memadamkan api secara bersama-sama, namun api dengan cepat melahap seisi rumah. Akibatnya satu orang pemilik rumah meninggal dunia akibat kebakaran tersebut.

Camat Kayu Aro, Ediruslan, dikonfirmasi koran ini membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar telah terjadi kebakaran di salah satu rumah warga Desa Koto Tengah, Kecamatan Kayuaro pada hari Senin tanggal 16 Mei 2022 sekira pukul 9.30," katanya.

BACA JUGA:Babinsa 09/Tp Ajak Warganya Optimalkan Siskamling

BACA JUGA:Pekan Ini, Sidang Arya Cs Dilanjutkan

Dikatakannya, akibat kebakaran tersebut, satu rumah warga habis terbakar dan satu orang meninggal dunia.

"Ya, satu rumah yang terbakar, kemudian pemilik rumah satu orang meninggal atas nama Hermandesa (47). Korban merupakan kepala keluarga, jumlah anggota keluarga yang ditinggal dua orang, yakni  satu istri dan satu anak perempuan kelas 2 SMK," terangnya.

Dalam musibah kebakaran tersebut, kerugian materil ditaksir sekitar Rp 125 juta. Selain rumah, padi ikut terbakar.

"Untuk asal api, masih dalam penyelidikan pihak berwajib," terangnya.
Kadis Pol PP dan Damkar Kerinci, Nazif Ediyanto dikonfirmasi koran ini membenarkan adanya kejadian tersebut.

BACA JUGA:Masih Bandel, PKL Talang Banjar Bakal Ditertibkan

BACA JUGA:Cegah Kasus PMK, Kapolres Bungo Lakukan Suntik Vitamin Hewan Ternak

"Satu orang meninggal dunia yakni pemilik rumah. Untuk memadamkan api, satu unit mobil Damkar dikerahkan ke lokasi," katanya.

Kaposek Kayuaro, Iptu Jeki Noviardi, juga membenarkan adanya kebarakan tersebut. Dia menjelaskan, pada hari Senin tanggal 16 Mei 2022 sekira pukul 8.30, bertempat di Desa Koto Tengah Kecamatan Kayuaro, Kabupaten Kerinci telah terjadi Kebakaran satu unit rumah, yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

"Satu orang meninggal dunia atas nama Hermendisa. Kerugian materil diperkirakan sebesar Rp 150.000.000,” katanya.

Dia juga mengatakan, api berasal dari korsleting listrik, bukan ledakan gas seperti yang disebut-sebut warga sebelumnya. (sap/enn)

Kategori :