Argentina vs Brasil: Siapa yang Angkat Trofi

Sabtu 10-07-2021,11:54 WIB

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Laga final Copa America 2021 antara Argentina melawan Brasil, Minggu (11/7) pagi WIB, membersitkan banyak pertanyaan. Tapi, yang paling menonjol adalah bisakah Lionel Messi akhirnya menjuarai turnamen internasional pertamanya bersama Timnas Argentina?

Messi sudah memenangkan setiap penghargaan yang ada pada level klub dan individu. Dia dianggap sebagai pemain terhebat abad ke-21 dan calon kuat, bersama Pele dan Diego Maradona, sebagai pesepak bola terhebat sepanjang masa.

Akan tetapi, Messi tidak pernah mengangkat trofi apa pun bersama Timnas senior Argentina. Kini pertanyaan untuk pemain berusia 34 tahun itu adalah jika tidak sekarang, kapan?

“Messi tinggal punya dua kesempatan,” kata Tostao, legenda Brasil yang meraih juara Piala Dunia pada 1970. “Dia punya Copa dan Piala Dunia (2022) tetapi Piala Dunia sulit,” imbuhnya.

Tak ada favorit kuat untuk pertandingan di stadion Maracana, meski Brasil menggenggam catatan sedikit lebih baik dan mereka diuntungkan oleh status tuan rumah. Meski begitu, Messi tengah dalam performa gemilang dan memimpin dalam hal gol dan assist di Copa America 2021. Dari 11 gol yang dicetak Argentina, Messi sudah mengemas empat gol dan memberikan lima assist.

“Kita tengah menyaksikan versi Messi yang lebih baik,” tulis Antonio Mohamed, mantan pemain Argentina dan kini pelatih Monterrey, di Ole, sebuah surat kabar olahraga Argentina. “Setiap kali dia menyentuh bola, tiga pemain akan mengerubungi dia dalam gaya seperti Maradona sang legenda,” imbuhnya.

Messi sudah berbicara panjang lebar mengenai mimpi memenangkan gelar bersama Argentina, dan rekan-rekan senegaranya tahu betapa berartinya trofi internasional bagi dia. Pada masa sebelumnya, rekan-rekan satu timnya dianggap sebagai biang keladi kekecewaan dia karena menyia-nyiakan berbagai peluang dalam final atau gagal menandingi tingkat kecemerlangan Messi.

Namun, kini dia didampingi tim terbaik Argentina dalam beberapa tahun dan tidak banyak alasan. Mereka bukan Argentina 1978 atau 1986, tetapi di bawah pelatih Lionel Scaloni tim ini tidak terkalahkan dalam 19 pertandingan sejak Copa America terakhir pada 2019.

Pemain-pemain yang lebih senior seperti Sergio Aguero dan Angel Di Maria, sadar bahwa memenangkan Piala Dunia adalah skenario yang tidak mungkin dan final Copa America 2021 bisa menjadi peluang terakhir mereka.

Para pemain berpengalaman ini, bersama anak-anak muda yang tumbuh mengidolakan orang yang bakal menjadi rekan setim mereka, tahu bahwa mereka bermain tak hanya demi Argentina tetapi juga demi Messi dan kesempatan untuk memberikan hadiah kepada dia dengan gelar juara yang memang pantas didapatkannya.

“Kami semua senang Argentina bisa meraih gelar dan di atas segalanya itu dianugerahkan kepada Messi,” imbuh Mohamed seperti dikutip Reuters.

Messi sendiri menilai pertandingan final Copa America 2021 melawan Brasil dan tentunya Neymar akan sangat sulit. Argentina melaju ke final setelah mengatasi perlawanan Kolombia di babak semifinal. Tim Tango menang adu penalti 3-2 usai bermain imbang 1-1 di waktu normal. Ini menjadi final pertama Argentina sejak dikalahkan Cile lewat adu penalti pada final Copa America 2016.

Brasil sendiri lolos ke final berkat kemenangan 1-0 atas Peru di fase semifinal. Selecao lolos ke partai puncak dalam dua edisi beruntun, setelah sebelumnya sukses menjadi kampiun Copa America 2019.

Messi menyebut Brasil adalah lawan yang tangguh untuk dikalahkan. Pemain berusia 34 tahun itu mewanti-wanti rekan setimnya untuk mewaspadai Neymar. Seperti diketahui, Messi pernah bermain bersama dengan striker 29 tahun itu di Barcelona pada 2013-2017. Bahkan keduanya terus menjalin persahabatan di luar lapangan setelah Neymar bergabung ke PSG.

“Brasil dengan Neymar akan sangat sulit. Kami tahu potensi mereka dan apa yang bisa dilakukan Neymar secara individu,” kata Messi.

Tags :
Kategori :

Terkait