JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI – Pemkot Jambi menargetkan sekitar 18.000 anak usia 12 hingga 17 tahun yang masuk dalam kategori pelajar untuk menerima vaksin, sebagai salah satu upaya mencegah penularan Covid-19.
Senin (12/7), merupakan hari pertama vaksinasi kategeori anak, yang dilakukan di SMPN 1 Kota Jambi. Per hari, vaksinasi ini akan diikuti 200 siswa, di sekolah masing-masing.
Ini dilakukan agar mempermudah dan tidak terjadi penumpukan massa. Ada 9 SMP yang menggelar vaksinasi anak pada hari pertama, sedangkan yang lainnya menyusul.
Ditargetkan, dalam waktu 1 minggu vaksinasi terhadap anak ini akan selsai. Termasuk untuk sekolah swasta nantinya akan menyusul. Pemkot Jambi melalui kepala sekolah, akan memberikan formulir untuk diisi siswa dan persetujuan orang tua. Barulah sang anak bisa divaksin.
Setelah target terhadap anak usia 17 tahun ini selesai, maka akan dilanjutkan dengan anak usia 12 tahun. Atau anak yang duduk di kelas VI sekolah dasar. Sementara itu, data yang didapat dari Dinkes Kota Jambi, untuk Kota Jambi saat ini tedapat 64.484 warga yang berusia 12 hingga 17 tahun. Sementara, kategori siswa negeri yang masuk dalam usia 12-17 tahun berjumlah 15.222 orang.
Sekretaris Disdik Kota Jambi, Rita Kurniawati mengatakan, beberapa hari sebelum pelaksanaan vaksin terhadap anak, pihaknya sudah menyebar formulir ke masing-masing sekolah. “Kalau untuk sejauh ini, rata-rata orang tua siswa memperbolehkan anaknya untuk vaksin. Artinya, orang tua mengingikan anaknya untuk sehat, seperti di SMP 11, kita targetkan 200 orang, ada 201 siswa yang ingin vaksin,” tukasnya.
Sementara itu, seorang siswi di SMPN 1 Kota Jambi, mengaku tak takut untuk divaksin. “Disuruh vaksin kemarin, tidak takut. Belum ada sih efeknya, semoga dak apa –apalah,” katanya, malu-malu. (zen)