Cek! Ini Daftar Nama 181 Kepala Sekolah yang Dilantik Wali Kota Jambi Maulana
Wali Kota Jambi Maulana-ist/jambi-independent.co.id-
KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Wali KOTA JAMBI Maulana melantik dan mengukuhkan sebanyak 181 kepala sekolah dari jenjang PAUD, TK, SD, hingga SMP Negeri di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi.
Pelantikan tersebut sekaligus menjadi penegasan komitmen Pemkot Jambi dalam memperkuat kualitas pendidikan dan sumber daya manusia (SDM).
Dalam sambutannya, Maulana menepis isu adanya praktik transaksional dalam pengangkatan kepala sekolah. Ia menegaskan tidak akan mentolerir praktik semacam itu.
Dia mengatakan, bahwa proses pelantikan kepala sekolah ini sarat dengan isu transaksional.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Jelang Akhir Tahun Anjlok, Cek di Sini!
Dalam kesempatan itu, Maulana menegaskan bahwa sama sekali tak ada pelicin dalam proses ini. "Kalau ada sekarang juga langsung saya ganti,” tegas dia, hari Selasa 30 Desember 2025.
Wali Kota Jambi mengatakan, bahwa dari keseluruhan kepala sekolah yang dilantik, ada 8 orang yang belum dilantik.
Pelantikan terhadap 8 orang ini akan menyusul belakangan, karena masih terkendala proses administrasi di Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Selain itu juga, ada 26 kepala sekolah yang akan memasuki masa pensiun dan tetap diberi kesempatan menyelesaikan pengabdian hingga akhir masa tugasnya. “Yang pensiun kita hormati pengabdiannya," kata dia.
BACA JUGA:Offroader Wajib Nunggu! Toyota Hilux 2026 Hadir dengan Desain Terbaru, Apakah Mesinnya Masih Gagah?
Maulana menekankan peran strategis kepala sekolah dalam memajukan kualitas pendidikan di Kota Jambi. Menurutnya, peningkatan SDM merupakan investasi jangka panjang bagi daerah.
“Kepala sekolah harus bekerja dengan baik untuk memajukan SDM Kota Jambi. Ini investasi masa depan,” katanya.
Ia juga menyoroti kondisi sekolah negeri yang belakangan mulai kurang diminati masyarakat, meskipun kesejahteraan guru negeri dinilai sudah lebih baik.
Menurut dia, semua ini menjadi tanggung jawab kepala sekolah untuk mengembalikan kepercayaan publik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




