Sarolangun Aman, di Kabupaten Merangin Satgas Pengendalian Harga Beras Temukan Selisih dengan HET

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Tim Satgas Pengendalian Harga Beras Provinsi JAMBI, mengecek Harga Beras dan stok.

Pengecekan harga beras oleh Satgas Pengendalian Harga Beras Provinsi Jambi ini, dilaksanakan har Kamis tanggal 30 Oktober 2025 pukul 14.30 Wib sampai 17.30 wib.

Lokasi pengecekan harga beras ini ada di Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin.

Kegiatan ini diikuti Asistensi Pembantu Pengawasan Wilayah Jambi Kombes Pol Guntur Ariotejo, Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Jambi AKBP Hernawan Rizky Yudhantoro, anggota Subdit I Indagsi, serta unsur Forkopimda terkait.

BACA JUGA:Gubernur Al Haris Tegaskan APBD Jambi 2026 Disusun Realistis, Kredibel, dan Berkelanjutan

Di Kabupaten Sarolangun, satgas mendatangi Toko UD ANDY di Pasar Atas. Di sana, harga beras premium Rp15.250 per kilogram untuk merek Belida, Raja Platinum, BPS dan Sania.

Sementara harga beras SPHP adalah Rp12.400 per kilogram. "Stok beras premium 300 kilogram, dan stok beras SPHP 1,5 ton," kata AKBP Hernawan Rizky Yudhantoro.

Kemudian di Toko Bhakti yang juga di Pasar Atas Sarolangun, harga beras premium Rp15.200 per kilogram untuk merek Belida dan Raja Platinum. 

Kemudian harga beras medium Rp14 ribu untuk merek Raja Biru. Di sini, stok beras ada 4 ton.

BACA JUGA:Simak! Ini Nama-Nama Pejabat Eselon II yang Dilantik Gubernur Al Haris

Kemudian di Kabupaten Merangin, Satgas Pengendalian Harga Beras Provinsi Jambi mendatangi Ritel Modern Swalayan Melati, di Pematang Kandis Kecamatan Bangko.

Di sini, harga beras premium terendah Rp15.805 per kilogram untuk merek Naruto, dan harga tertinggi Rp16.465 per kilogram untuk merek Kharisma.

Kemudian Toko Pariangan di Pasar Atas Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, harga beras premium terendah Rp15.100 per kilogram untuk merek Dua Lele, dan harga tertinggi Rp15.200 per kilogram untuk merek Belida.

Sementara harga beras SPHP Rp12.200 per kilogram, dengan stok 2 ton. 

Sumber: