Dalam 24 Jam, Gunung Semeru 10 Kali Meletus! Warga Diminta Menjauh dari Radius 8 Km
semeru -ist-
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Aktivitas vulkanik Gunung Semeru kembali meningkat dalam 24 jam terakhir. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat gunung tertinggi di Pulau Jawa itu mengalami 10 kali letusan dan tujuh kali guguran lava pijar yang meluncur sejauh 1 hingga 2 kilometer ke arah Besuk Kobokan.
“Guguran lava teramati tujuh kali dengan jarak luncur 1.000–2.000 meter mengarah ke Besuk Kobokan. Hujan terjadi gerimis hingga sedang,” kata Mukdas Sofian, petugas Pos Pantau Gunung Semeru PVMBG dalam laporannya, Kamis 30 Oktober 2025.
PVMBG melaporkan, kolom asap letusan Gunung Semeru teramati mencapai ketinggian 200–700 meter mengarah ke barat daya. Meski aktivitas vulkanik meningkat, status Gunung Semeru masih berada di Level II (Waspada).Erupsi Malam Sebelumnya Disertai Lava Pijar
Pada Rabu 29 Oktober 2025 malam, Semeru juga dilaporkan erupsi disertai lontaran abu vulkanis dan lava pijar sejauh 2 kilometer. Hingga saat ini, belum ada laporan dampak signifikan terhadap permukiman warga di sekitar lereng gunung.
BACA JUGA:Sore Ini, Bupati Muaro Jambi BBS Bakal Lantik 57 Pejabat
BACA JUGA:Timnas Indonesia U-17 Jalani Laga Uji Coba Terakhir Lawan Panama Jelang Piala Dunia 2025
Imbauan PVMBG: Warga Dilarang Beraktivitas di Radius 8 Kilometer
PVMBG mengimbau warga untuk tetap waspada dan tidak beraktivitas dalam radius 8 kilometer dari pusat erupsi. Selain itu, masyarakat juga diminta menjauhi daerah aliran sungai (DAS) di sekitar Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda awan panas guguran dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
“Tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 kilometer dari puncak. Di luar jarak tersebut, masyarakat juga tidak beraktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai,” tegas Mukdas.
PVMBG mengingatkan, potensi hujan abu vulkanik dan banjir lahar masih dapat terjadi sewaktu-waktu, terutama saat hujan turun di kawasan puncak Gunung Semeru.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



