b9

Jangan Panik! Ini Ramuan Alami yang Bisa Redakan Gejala Keracunan Makanan

Jangan Panik! Ini Ramuan Alami yang Bisa Redakan Gejala Keracunan Makanan

Jangan Panik! Ini Ramuan Alami yang Bisa Redakan Gejala Keracunan Makanan-freefik-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Inggrid Tania, menjelaskan bahwa sejumlah bahan herbal bisa dimanfaatkan sebagai obat alami untuk membantu meredakan gejala keracunan makanan.

“Penggunaan jamu atau herbal sebaiknya disesuaikan dengan penyebab keracunan makanannya,” kata Inggrid saat diwawancarai di Jakarta, Senin.

Menurutnya, keracunan makanan umumnya terjadi akibat kontaminasi virus, bakteri, parasit, maupun zat kimia yang masuk melalui makanan. Hal ini bisa dipicu oleh proses penyiapan, pengolahan, hingga penyimpanan yang tidak memenuhi standar kebersihan.

Selain cairan pengganti elektrolit seperti oralit, beberapa bahan alami berikut dinilai efektif membantu meringankan gejala keracunan makanan:

BACA JUGA:Hati-Hati! Tidak Semua Pemanis Nol Kalori Lebih Sehat, Ini Kata Dokter Spesialis Gizi

1. Air Kelapa

Air kelapa muda atau kelapa hijau mengandung mineral penting seperti kalium dan potasium yang bermanfaat untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat muntah atau diare.

“Orang yang mengalami keracunan makanan sebaiknya diberi satu gelas air kelapa setiap kali setelah buang air atau muntah untuk mencegah dehidrasi,” jelas Inggrid.

2. Rebusan Jahe

Jahe dikenal sebagai rempah yang ampuh meredakan mual dan muntah. Caranya, rebus sekitar 10 gram jahe segar yang sudah diiris tipis dengan 250–300 ml air hingga mendidih.

Air rebusan jahe ini dapat diminum hingga empat kali sehari untuk membantu meredakan keluhan.

3. Teh Chamomile dan Daun Pepermin

Seduhan teh dari bunga chamomile maupun daun pepermin juga dipercaya mampu menenangkan perut. Selain dibuat teh, daun mint segar yang sudah dicuci bersih bisa langsung dikonsumsi untuk membantu mengurangi rasa tidak nyaman di perut.

4. Air Rebusan Adas

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: