Baru 2 Bulan Diluncurkan, Toyota Tarik Kembali bZ4X Dari Pasar, Ini Penyebabnya

Baru 2 Bulan Diluncurkan, Toyota Tarik Kembali bZ4X Dari Pasar, Ini Penyebabnya

Toyota Recall sebanyak 2.700 unit bZ4X. Foto : jpnn.com--

JAKARTA,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Toyota recall atau menarik kembali  bZ4X yang baru 2 bulan diluncurkan. Ada sebanyak 2.700 unit mobil yang akan di tarik kembali dari pasar.
 
Penarikan Toyota bZ4X ini akan dilaksanakan di 4 negara. Diantaranya Eropa, Amerika Serikat, Kanada dan Jepang.
 
Lalu,mengapa mobil yang baru 2 bulan di launching tersebut harus ditarik kembali? Ternyata ada masalah pada roda mobil.
 
 
 
Keputusan Toyota recall bZ4X setelah menemukan permasalahan pada bagian roda, di mana saat tikungan tajam dan pengereman mendadak dapat menyebabkan baut hub roda kendor.
 
Akibat hal tersebut berpotensi roda gampang copot dan Toyota recall bZ4X yang baru 2 bulan diluncurkan.
 
4 negara Toyota recall bZ4X sebanyak 2.700 yang terdiri dari 2.200 di  Eropa, 260 di Amerika, 20 di Kanada dan 110 di Jepang.
 
Meskipun dampak dari roda gampang copot dan Toyota recall bZ4X, namun pihak keselamatan Jepang mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum menemukan adanya kecelakaan akibat permasalan tersebut.
 
Pihak keselamatan Jepang juga mengimbau bagi yang telah memiliki Toyota bZ4X untuk tidak menggunakan mobil listrik (EV) pertama Toyota yang dijual masal ini hingga adanya tindakan perbaikan.
 
Toyota recall bZ4X kurang dari dua bulan setelah Toyota, meluncurkan bZ4X  ke pasar, meskipun untuk pasar Jepang SUV listrik ini hanya untuk disewakan.
 
Diberitakan beberapa waktu lalu bahwa, Toyota bZ4X direncanakan akan dilepas dengan harga 39.000 dolar Amerika atau sekitar Rp 560 jutaan, di mana harga ini telah mencangkup biaya asuransi, biaya service dan garansi baterai.
 
 
 
Kehadiran SUV EV terbaru dari Toyota ini merupakan pengamplikasian dari komitmennya yang diungkapkan pada Desember 2021 lalu.
 
Toyota juga sempat mengungkapkan bahwa model hybrid yang mengabungkan mesin bahan bakar fosil dengan motor listrik akan jauh lebih populer di pasar Jepang dibandingkan EV.
 
Namun, pasar tumbuh cepat dan pembuat mobil asing termasuk Tesla membuat terobosan terlihat di jalan-jalan kota seperti Tokyo.
 
Toyota menargetkan sebanyak 5.000 unit bZ4X yang akan disewa pada tahun ini, di mana jumlah ini setara dengan jumlah mobil Tesla yang terjual di Jepang tahun lalu. (viz)
 
 
Artikel ini sudah tayang di disway.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: