SKK Migas Tanda Tangani Kontrak Kerja Sama dengan 3 Wilayah Kerja

SKK Migas Tanda Tangani Kontrak Kerja Sama dengan 3 Wilayah Kerja

Penandatanganan kontrak kerja sama.--

Jakarta, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pemerintah melalui Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) telah menandatangani kontrak kerja sama Wilayah Kerja (WK) Agung I, Wilayah Kerja Agung II dan Wilayah Kerja North Ketapang.

Penandatanganan kontrak kerja sama ini, merupakan hasil lelang penawaran langsung ke II tahun 2021. 

Penandatangan kontrak kerja sama dilaksanakan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), disaksikan oleh Menteri ESDM dan pejabat terkait Kementerian ESDM. 

Penandantanganan kontrak kerja sama tersebut menunjukkan di tengah proses transisi energi, investasi hulu migas di Indonesia masih memiliki daya tarik dan diminati oleh investor asing dari Inggris dan Malaysia.

BACA JUGA:Agar Startup Terhindar dari PHK Massal, Ini Tips Jitunya

BACA JUGA:Akan Ada Rencana Besar, Garuda Indonesia Lolos PKPU

Wilayah Kerja Agung I, Agung II dan North Ketapang ini belum tereksplorasi. Meski begitu, wilayah kerja ini mempunyai potensi sumber daya migas yang menjanjikan dekat dengan wilayah yang sedang dalam proses interkoneksi pipa gas, yang akan menghubungkan wilayah Jawa Timur dan sekitarnya yang kaya akan gas dengan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Barat yang sangat membutuhkan gas.

“Kami menyambut baik telah ditandatanganinya kontak kerja sama dengan BP Agung Limited II untuk wilayah kerja Agung I dengan luas 6.656 km2, BP Agung Limited II untuk wilayah kerja Agung II dengan luas 7.970 km2 dan Petronas North Ketapang Sdn. Bhd untuk wilayah kerja North Ketapang dengan luas 3.121 km2,” kata SKK Migas Dwi Soetjipto.

Lanjutnya pada kegiatan penandatanganan tersebut di Jakarta pada Senin 20 Juni 2022, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan mereka untuk mulai mendiskusikan langkah-langkah yang harus dilakukan agar wilayah kerja tersebut dapat segera di eksplorasi.

Lebih lanjut, Dwi menyampaikan SKK Migas menyambut terbuka dan siap memberikan dukungan yang dibutuhkan agar wilayah kerja yang berada di daerah yang potensial tersebut dapat segera dilakukan eksplorasi untuk menemukan cadangan minyak dan gas yang baru.

BACA JUGA:Sebut Kenaikan Harga Minyak Goreng Bukan Karena Mafia, Mendag Zulkifli Hasan: 2 Bulan ke Depan Normal Lagi

BACA JUGA:Liga Santri Tingkat Kota Jambi Dimulai, Ini Pesan Dandim 0415/Jambi

“Melihat kemampuan dan pengalaman dari BP dan Petronas yang merupakan international oil company (OIC) dan memiliki wilayah kerja serta produksi migas yang terus bertumbuh serta melihat lapangan yang sudah berproduksi di Indonesia, kami percaya mereka akan melakukan investasi secara berkelanjutan memenuhi komitmen kerja pasti yang sudah ditetapkan di wilayah kerja tersebut”, ujar Dwi.

Dwi menambahkan bahwa wilayah kerja North Ketapang, Agung I dan Agung II berdekatan dengan wilayah kerja yang sudah ditemukan cadangan migas sehingga peluang keberhasilan di WK tersebut cukup besar. SKK akan segera mendorong ekplorasi untuk menemukan cadangan migas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: