Rela Potong Gaji, Asal Balik ke Inter

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Romelu Lukaku sudah benar-benar tidak betah di Chelsea. Striker asal Belgia itu dikabarkan ngebet kembali ke Inter Milan. 

Bahkan, ada dua pengorbanan yang sudah dan siap dilakukan Romelu Lukaku demi Inter Milan dan mengakhiri periode suramnya di Chelsea. 

Ya, kisah kembalinya Lukaku ke Chelsea yang diiringi mahar 97,5 juta pounds (Rp1,77 triliun) tidak berakhir manis. Meskipun mengawali kiprahnya di Chelsea dengan apik, musimnya berubah menjadi buruk gara-gara gangguan cedera, Covid-19, hingga perselisihan dengan klub. 

Fans Chelsea jelas-jelas menunjukkan ketidakpuasan mereka atas kinerja Chelsea, yang hanya mencetak delapan gol di Liga Inggris pada musim lalu. Alhasil, perpisahan menjadi opsi terbaik bagi Chelsea dan Romelu Lukaku. 

Lalu, apa pengorbanan Romelu Lukaku supaya bisa berpisah dengan Chelsea dan kembali ke Inter Milan? 

Demi kembali ke Inter Milan, Lukaku dikabarkan menepis tawaran gabung Tottenham Hotspur. Klub London Utara itu sedang memperkuat skuadnya setelah memastikan tiket ke Liga Champions musim depan. 

Padahal Lukaku punya kans bereuni dengan mantan pelatihnya di Inter Milan, Antonio Conte, jika menerima pinangan Spurs. 

Lukaku kukuh dengan keputusannya untuk kembali ke Italia. 

Pengorbanan Lukaku berikutnya demi balik ke Inter Milan adalah siap potong gaji besar-besaran. Dia rela dibayar jauh lebih sedikit dibanding yang diterimanya di Chelsea. 

Saat ini, Lukaku digaji lebih dari 200 ribu pounds lebih per pekan di Chelsea. Total, gajinya per tahun di London mencapai lebih dari 10 juta pounds.

Kabarnya, Lukaku siap dipotong gajinya sebesar 3 juta pounds. Artinya, dia akan digaji 125 ribu pounds, dengan per tahun bisa mencapai sekitar 6 juta paun.

Selain diminati Tottenham Hotspur, Lukaku dikabarkan juga dibidik Barcelona jika gagal mendatangkan bomber Bayern Munchen, Robert Lewandoski.

Menurut Mundo Deportivo via Daily Star, Kamis (2/6/2022), Lewandowski adalah prioritas Barcelona di jendela transfer musim panas.

Baik raksasa La Liga maupun sang pemain optimistis bisa mencapai kesepakatan dengan Bayern. Namun, striker berusia 33 tahun itu dikontrak hingga 2023, dan Bayern lebih memilih mempertahankannya untuk satu musim lagi.

Sumber: