Sungai Batang Merao Kerinci Kian Surut, Petani Sawah Cemas
KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Belakangan ini, kondisi ketinggian Air Sungai Batangmerao alami penyusutan. Tak lain ini juga disebabkan faktor cuaca yang berada pada musim kemarau.
Terkait hal itu pula, petani di sana mulai cemas, lantaran takut sawah mereka alami kekeringan dan fuso.
Seorang warga Kecamatan Depatitujuh, Andri mengatakan, kondisi air Sungai Batangmerao saat ini sudah sangat surut. Bahkan dasar sungai sampai terlihat.
"Saat ini air sungai surut karena cuaca yang panas dalam satu minggu terakhir ini," katanya. Bahkan diakui Andri, saat ini sudah ada bebreapa lahan sawah yang terdampak kekeringan.
Baca Juga: Ini 3 Opsi dari Wali Kota Jambi Fasha, untuk Atasi Antrean di SPBU
Baca Juga: YSBB Gelar Webinar Internasional Restorasi Universitas Tertua Indonesia KCBN Muarojambi
Sedangkan Awi, warga Desa Lubuhksuli, Kecamatan Depatitujuh mengatakan hal yang sama. Kata dia, saat ini bahkan juga terlihat adanya tumpukan sampah akibat surutnya air sungai tersebut.
“Air Sungai Batangmerao sepertinya tidak bagus untuk konsumsi," jelasnya.
Ini juga mengingat, warga kerap membuang sampah ke sungai tersebut. “Air kotor sampah di mana-mana dalam sungai. Sehingga tidak lagi sehat jika dikonsumsi, paling hanya untuk air sawah,” timpalnya.
Sementara itu, Kabid Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Kerinci, Heriawan mengaku belum mendapatkan laporan.
BACA JUGA : TPP Cair Hari Ini, ASN Pemkot Jambi Bisa Senyum
BACA JUGA : Bela Istri, Will Smith Pukul Chris Rock di Panggung Oscar 2022
"Saat ini musim kemarau, namun kami belum dapatkan laporan adanya sawah yang kekeringan mungkin kedepan sudah ada laporan karena kami sudah surati petugas di lapangan," singkatnya. (sap/zen)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: