Natal, Sinterklas, dan Pohon Natal
Natal, Sinterklas, dan Pohon Natal-Freepik/jambi-independent.co.id-
Penulis: Mustar Johari Hutapea, warga Jambi
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Umat Kristiani baru saja memperingati Natal Tahun 2023. Meskipun masih ada yang masih akan memperingati Natal dalam beberapa hari kedepan, namun secara umum, puncaknya adalah pada tanggal 25 Desember.
Dalam ajaran kekiristenan, Natal merupakan momen yang sangat penting, yakni peringatan kelahiran Yesus Kristus, yang diyakini sebagai Mesias, juru selamat manusia dan dunia.
Umumnya, umat Kristiani memperingati dan merayakan Natal dengan beribadah ke gereja dan dilanjutkan dengan bertemu atau silaturahmi dengan keluarga dan sanak saudara.
Biasanya, perayaan Natal ini ditandai dengan aneka ornamen dan hiasan serta pernak pernik perayaan Natal.
BACA JUGA:87,8% Masyarakat Puas Kinerja Polri, Pengawasan Internal Berjalan Apik
BACA JUGA:5 Penyebab Utama Bau badan dan Cara Mengatasinya
Dari berbagai hiasan peringatan dan perayaan Natal, Sinterklas dan Pohon Natal yang paling sering disajikan. Pelbagai hiasan Natal tersebut ditujukan untuk memeriahkan Natal.
Sejarah Sinterklas
Perayaan Natal tidak pernah lepas dari ikon sinterklas. Sosok Kakek berbadan tambun dengan janggut putih yang menggunakan pakaian dan aksesoris berwarna merah.
Ia selalu membawa kado Natal untuk anak-anak yang berperilaku baik.
Kisah Sinterklas atau yang juga disebut Santa Claus merupakan seorang biarawan bernama St. Nicholas yang berasal dari Myria, Turki, sekitar 280 M.
BACA JUGA:8 Tips Ampuh Atasi Mabuk di Perjalanan, Perhatikan Makanan dan Minuman
BACA JUGA:6 Film Indonesia Cocok Ditonton di Hari Natal dan Tahun Baru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: