b9

Akibat Tambang Ilegal di Babel, Presiden Sebut Negara Rugi Hingga Rp300 Triliun

Akibat Tambang Ilegal di Babel, Presiden Sebut Negara Rugi Hingga Rp300 Triliun

Tambang Timah Ilegal di Babel-ANTARA/jambi-independent.co.id--

BACA JUGA:Melesat Kencang, Pebalap Binaan Astra Honda Nyaris Podium di IATC Mandalika

Selain itu, wilayah ini juga memiliki sekitar 95 persen potensi logam tanah jarang Indonesia, seperti neodymium, cerium, dan lanthanum.

Presiden menyebut, timah dan logam tanah jarang merupakan “emas baru” dunia modern, karena menjadi bahan vital dalam industri elektronik, kendaraan listrik, turbin angin, hingga pertahanan.

Enam smelter timah ilegal yang telah disita negara nantinya akan dikelola oleh PT Timah Tbk bekerja sama dengan masyarakat, sebagai upaya pemulihan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: