b9

Gubernur Al Haris Saat Tinjau SPPG Pemayung: Jangan Beli Beras Luar, Utamakan Produk Jambi!

Gubernur Al Haris Saat Tinjau SPPG Pemayung: Jangan Beli Beras Luar, Utamakan Produk Jambi!

Gubernur Al Haris Dorong Pengelola SPPG Gunakan Bahan Pokok Lokal untuk Majukan Ekonomi Jambi-IST-

BATANG HARI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Gubernur Jambi Al Haris kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung program strategis Presiden RI, Prabowo Subianto, terkait Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal itu ia sampaikan saat melakukan peninjauan ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batang Hari, Kamis 11 September 2025 sore.

Kehadiran Gubernur Al Haris disambut hangat oleh para staf SPPG Pemayung yang tampak antusias. Dalam kesempatan tersebut, ia mengingatkan agar seluruh pengelola SPPG memprioritaskan pembelian bahan pangan dari daerah Jambi sendiri, demi memperkuat roda perekonomian lokal.

“Saya berpesan kepada seluruh pengelola SPPG agar mengutamakan bahan pangan dari Jambi. Dengan begitu, perputaran ekonomi daerah kita akan semakin hidup,” ujar Al Haris.

Tidak hanya itu, Al Haris juga menekankan pentingnya menggunakan beras hasil panen petani Batang Hari serta minyak goreng produksi lokal. Ia mencontohkan minyak goreng merek Vipco sebagai produk unggulan asli Jambi yang seharusnya menjadi pilihan utama dibanding produk luar daerah.

BACA JUGA:Menaker Pasang Target 1 Juta Tenaga Kerja Green Jobs, Apa Contoh Pekerjaannya?

Selain meninjau dapur SPPG, Al Haris juga menyempatkan diri berdialog dengan para pekerja dan menyapa mereka dengan ramah. Ia kembali menekankan bahwa pesan untuk menggunakan bahan pokok lokal bukanlah hal baru. Sebelumnya, pada Juli 2025, saat meresmikan SPPG Yayasan Lazuardi Kendari di Kota Jambi, ia juga menyampaikan hal serupa.

Menurutnya, jika bahan pangan justru didatangkan dari luar daerah, meskipun harganya lebih murah, hal itu tidak akan memberikan dampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi Jambi.

“Kalau sayur dibeli dari Bengkulu karena lebih murah, tentu efeknya tidak akan terasa bagi ekonomi Jambi. Lebih baik kita perkuat kemitraan dengan petani lokal agar mereka mendapat manfaat langsung,” tegasnya.

Al Haris menambahkan, pemerintah provinsi siap memberikan rekomendasi komoditas yang layak dijadikan prioritas, mulai dari cabai, kentang, bawang, beras, hingga minyak goreng lokal. Dengan demikian, dana sebesar Rp3,1 triliun yang dialokasikan pemerintah pusat untuk program MBG dapat berputar di Jambi dan memberi nilai tambah bagi masyarakat.

BACA JUGA:Charlie Kirk, Pendukung Kepemilikan Senjata Api AS yang Tewas Ditembak

“Kita punya potensi besar, termasuk minyak goreng Vipco sebagai produk kebanggaan Jambi. Kalau semua mitra ikut berkomitmen, dana MBG bisa betul-betul memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi kita,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait