Cerita Penyelamatan 9 Wartawan Jambi yang Dikepung Massa Demo, Arti Kekompakan dan Perjuangan di Lapangan
Mobil wartawan yang dibakar massa, Sabtu 30 Agustus 2025.-ist/jambi-independent.co.id-
Kendaraan mereka, sepeda motor termasuk mobil pun diparkir di halaman Kejati Jambi.
BACA JUGA:Awas Penumpang Gelap! Kapolda Jambi Ajak Masyarakat Bersama-sama Jaga Situasi Kamtibmas di Jambi
Saat itu, 3 dari mereka mengambil gambar suasana malam itu. Namun tiba-tiba, ada yang meneriaki mereka.
"Oi itu intel, intel tu na!" teriak massa ke arah mereka. Melihat suasana tak kondusif, mereka pun masuk ke halaman Kejati Jambi.
Massa langsung mendekati pagar. Petugas piket Kejati Jambi malam itu, berusaha menjelaskan pada massa.
"Ini wartawan, bukan intel," katanya. Tapi penjelasan itu tak digubris. Massa yang rata-rata adalah remaja itu malah makin beringas.
BACA JUGA:Terbukti Ilmiah! Menari 15 Menit Sehari Bisa Perkuat Paru-Paru dan Imun Tubuh
Mereka merusak pagar Kejati Jambi dan mencoba merangsek masuk.
Para wartawan ini, dipandu oleh petugas piket Kejati Jambi, memilih untuk menyelamatkan diri.
Mereka kabur ke gedung Satpol PP untuk bersembunyi. Mulailah terdengar pecahan kaca dari arah Kejati Jambi.
Massa yang sudah membabi buta pun membakar kendaraan yang terparkir di sana. Termasuk mobil milik wartawan.
BACA JUGA:Kulit Iritasi Akibat Gas Air Mata? Begini Langkah Pemulihan Cepat Menurut Dokter Spesialis
Situasi makin mencekam. Kalau sempat ketemu, mereka bisa babak belur kena massa. "Sudah tidak mikir ambil foto. Cari selamat dulu," kata salah satu wartawan.
Beruntung, rekan wartawan lain yang tak jauh dari lokasi berhasil dihubungi.
Dua orang datang dari arah belakang. Para wartawan yang sudah terjebak ini pun langsung lompat ke gedung Disdik Provinsi Jambi dan berlari ke belakang untuk dievakuasi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



