b9

Merasa Hampa Usai Hadiri Konser? Yuk Kenali Post Concert Depression!

Merasa Hampa Usai Hadiri Konser? Yuk Kenali Post Concert Depression!

Post Concert Depression fenomena setelah menonton konser-Pexels/jambi-independent.co.id-Pexels.com

JAMBIINDEPENDENT.CO.ID- Tahun 2025 dipenuhi dengan berbagai macam konser musik. Dimulai dari penyanyi lokal hingga artis internasional silih bergantian mengadakan konser.

Penyanyi yang sebelumnya hanya bisa kita jumpai lewat video di handphone dan suara yang kita dengarkan melalui platform musik akhirnya bisa kita lihat langsung penampilan fisiknya.

Bagi kamu yang sudah pernah menghadiri konser, pernah ga sih mengalami perasaan sedih yang berlarut-larut dan sulit move on dari konser yang kamu tonton?

Jika sudah berlarut-larut, perasaan ini dapat mempengaruhi pikiran dan mengganggu rutinitas kehidupan sehari-hari, lho. Sebutan untuk menggambarkan perasaan ini disebut sebagai Post Concert Depression (PCD).

BACA JUGA:Playlist Hari Minggu: Rekomendasi Lagu untuk Santai dan Recharge Energi

Istilah ini mulai timbul ketika banyak orang yang mengeluhkan perasaan hampa setelah mereka menonton konser musik.

Menurut dr. Rizal Fadli, PCD dapat terjadi ketika seseorang kembali ke "dunia nyata" setelah merasakan kebahagaian yang besar yang didapat seseorang dari menonton konser.

Akibatnya, setelah konser selesai, orang tersebut akan bernostalgia dan sulit melupakan pengalaman yang ia lalui tersebut.

Dunia nyata ini kemudian membuat seseorang merasa sedih karena perasaan bahagia yang didapatkan sudah berlalu. Banyak orang kemudian mengharapkan agar ia dapat merasakan kembali kebahagian yang hilang itu.

BACA JUGA:This Is For: Album Baru TWICE Pengantar sebelum Jalani Tur Dunia!

Jika kamu pernah merasakan gejala tersebut, jangan cemas sebab post concert depression dapat dihilangkan secara perlahan.

1. Melakukan Interaksi dengan Orang Lain

Untuk mengobati perasaan hampa dan sedih, kita bisa memulai dengan melakukan interaksi dengan orang lain. Bisa dengan mengajak seseorang untuk mengobrol, melalui cara ini kamu juga bisa menceritakan pengalamanmu denga orang lain.

Dengan begitu, kamu dapat meluapkan emosimu sedikit lebih sedikit dengan bercerita.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: