Namun, Dita terus menampar pipi korban berkali-kali, dan kemudian menjambak rambut korban dan membenturkan kepalanya ke dinding.
Tak hanya itu, Dilvi juga ikut menjambak rambut korban dan mendorongnya hingga terjatuh.
Setelah mendapat perlakuan tersebut, korban lalu dijemput oleh rekannya. Tak terima, dia pun melaporkan hal tersebut ke Polsek Telanaipura.
"Dari laporan tersebut, unit reskrim Polsek Telanaipura langsung melakukan serangkaian penyelidikan," kata Ipda Dedi.
BACA JUGA:Di Kerinci, Rumah Terbawa Longsor di Jalan Sungai Penuh–Tapan
Awalnya, penyidik melakukan pemanggilan terhadap kelima terlapor dan akhirnya menetapkan mereka sebagai tersangka.