Meskipun pintar mengakses informasi, tidak semua Gen Z memiliki pemahaman keuangan yang baik. Banyak yang belum terbiasa mengatur anggaran atau membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
BACA JUGA:Segudang Keuntungan Motor Listrik, Pajaknya Gak Sampai Rp50 Ribu!
5. Gaya Hidup YOLO
Sebagian Gen Z lebih fokus menikmati hidup saat ini ketimbang memikirkan masa depan jangka panjang. Prinsip “you only live once” (YOLO) membuat mereka kurang disiplin dalam menyisihkan uang untuk tabungan.
Kesulitan Gen Z dalam menabung bukan hanya karena faktor gaya hidup, tetapi juga tekanan ekonomi modern yang lebih berat.
Namun, dengan literasi finansial yang baik, kebiasaan mencatat pengeluaran, hingga memanfaatkan aplikasi keuangan, Gen Z tetap bisa membangun kebiasaan menabung meski perlahan.