TNI AL dan Angkatan Laut Australia Perkuat Kerja Sama Pertahanan Lewat Latihan di NTT

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - TNI Angkatan Laut (TNI AL) terus mempererat hubungan pertahanan dengan Australia melalui latihan bersama Cassowary Exercise (Cassoex) dan Coordinated Hydrographic Survey Exercise (CHSE) 2025 yang digelar di Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin 10 November 2025.

Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Tunggul mengatakan bahwa latihan ini merupakan bentuk nyata penguatan kerja sama strategis di bidang pertahanan laut antara kedua negara.

"Kapal survei hidrografi milik Royal Australian Navy (RAN), HMAS Leeuwin (A245), tiba di Dermaga Multipurpose Tenau, Kupang, pada Senin kemarin untuk mengikuti latihan tersebut," ujar Tunggul saat dikonfirmasi di Jakarta.

BACA JUGA:Gus Elham Yahya Sampaikan Permohonan Maaf Usai Video Cium Anak Kembali Viral

Menurut Tunggul, kegiatan latihan bersama ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kemampuan tempur dan survei hidrografi, tetapi juga menjadi sarana memperkuat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia.

Kedatangan kapal HMAS Leeuwin disambut langsung oleh Panglima Komando Daerah Angkatan Laut (Koarmada) VII, Laksamana Muda TNI Joni Sudianto.

Dalam keterangan tertulisnya, Laksda Joni menjelaskan bahwa latihan tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan profesional kedua angkatan laut, terutama dalam hal pemetaan kondisi wilayah laut.

BACA JUGA:Kesepian hingga Inspirasi dari Pelaku Penembakan Massal, Ini Motif Pelaku di Balik Ledakan SMAN 72

"Kedua angkatan laut memperkuat interoperabilitas dan kemampuan profesional di bidang survei hidrografi, sekaligus mempererat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Australia dalam menjaga keamanan serta keselamatan maritim di kawasan," kata Joni.

Sumber: