Tanjab Barat Bersiap Jadi Tuan Rumah Pra Munas KOPEK, Anwar Sadat: Ini Waktu yang Tepat Gairahkan Petani

KUALA TUNGKAL, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menyambut hangat kunjungan kerja dari Koalisi Pemerintah Kabupaten Penghasil Kelapa (KOPEK) dalam rangka persiapan pelaksanaan Pra Musyawarah Nasional (Pra Munas) KOPEK. Kegiatan berlangsung di Aula Rumah Dinas Bupati pada Rabu 25 Juni 2025.

Kunjungan ini diterima langsung oleh Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat yang menyatakan kebanggaannya atas kepercayaan KOPEK menjadikan daerahnya sebagai kandidat kuat tuan rumah agenda nasional tersebut.

“Kami menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Ketua Umum serta Sekjen KOPEK yang telah meluangkan waktu untuk meninjau langsung potensi kelapa yang terus tumbuh di daerah kami,” ujar Bupati.

Ia juga menekankan bahwa Tanjab Barat merupakan salah satu lumbung kelapa nasional, menempati posisi keempat terbesar di Indonesia dengan produksi mencapai 260 ton per tahun. Bupati berharap momentum ini bisa menjadi pemantik semangat baru bagi para petani kelapa, khususnya di sektor kelapa dalam.

BACA JUGA:Gubernur Al Haris Buka Rakor Ekspor, Siap Gaspol Tingkatkan Ekspor Jambi ke Level Dunia!

BACA JUGA:Biar Lancar! Jamaah Haji Asal Batang Hari Dijemput 5 Bus, Ini Skema Pengawalan Satlantas Polres Batang Hari

“Melalui forum ini, kami ingin menghidupkan kembali geliat produksi kelapa rakyat. Perlu digarisbawahi, mayoritas lahan kelapa di Tanjab Barat adalah milik petani mandiri, bukan korporasi. Maka kehadiran KOPEK sangat strategis untuk mendukung mereka,” lanjutnya.

Ketua Umum KOPEK Nelson Pomalingo menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan memetakan langsung potensi daerah dari aspek hulu hingga hilir. Selain itu, pihaknya juga melakukan peninjauan terhadap kesiapan pemerintah daerah dalam menyambut Pra Munas KOPEK yang rencananya digelar di Tanjab Barat.

“Kami ingin memastikan bahwa potensi kelapa di daerah ini bisa terus berkembang sekaligus didukung dengan kesiapan yang matang dari pemerintah daerah,” ucap Prof. Nelson.

Hadir pula dalam kegiatan ini Wakil Bupati, anggota DPRD, jajaran pejabat daerah, camat dari wilayah sentra kelapa, pelaku usaha sektor kelapa, serta para penyuluh pertanian.

Sumber: